Pembekalan KKN : Gerakan Masyarakat Sadar Stunting

Unpatti,- Universitas Pattimura melaksanakan Pembekalan Kuliah Kerja Nyata ( KKN)  Angkatan 50 Gelombang  I Tahun Akademik 2023/2024 kepada 1967 mahasiswa KKN, dengan mengusung tema “Membangun Desa Melalui KKN” dan Sub Tema “Gerakan Masyarakat Sadar Stunting”. Kegiatan pembekalan KKN akan berlangsung selama dua hari, tanggal 27 dan 29 September 2023 dan dilaksanakan secara hybrid dimana 200 perwakilan mahasiswa mengikuti secara luring di Aula Lantai II Rektorat Unpatti dan yang lainnya terhubung melalui aplikasi Zoom dan Chanal Youbtube Pattimura TV, Rabu (27/9).

Pembekalan KKN dilakukan sebagai bentuk persiapan kepada mahasiwa untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat dan menjadi sarana implentasi ilmu pengetahuan yang dipelajari di kampus melalui pemberdayaan masyarakat.

Ketua TIM mata Kuliah KKN Unpatti Dr. S. P. Ritiauw, S.Pd, M.Pd  dalam laporannya menyampaikan bahwa KKN Unpatti Angkatan 50 Gelombang  I Tahun Akademik 2023/2024 diikuti oleh 1967 mahasiswa yang dilaksnakan dalam 3 pola yaitu KKN Reguler, KKN Tematik dan KKN Profesi.

KKN Reguler, mahasiswa KKN tersebar di Kota Ambon, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kabupaten Maluku Tengah dan Kabupaten Seram Bagian Timur dengan jumlah lokasi 97 lokasi., KKN Tematik di bagi menjadi dua yaitu Tematik Kelompok terdiri dari 13 kelompok dengan rincian  8 lokasi pada Kabupaten Seram Bagian Timur dan 5 lokasi di Kota Ambon sedangkan Tematik Individu diikuti oleh 381 mahasiswa yang termasuk dalam kelompok MBKM, dan KKN Profesi diikuti oleh 70 mahasiswa yang berasal dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA).

“Dengan tema sentral yakni, Membangun Desa Melalui KKN dan Sub Tema Gerakan Masyarakat Sadar Stunting, maka mahasiswa harus diberikan pencerahan terkait tema dan Sub tema yag dimaksud, sehingga pada pembekalan ini kami menghadirkan pembicara yang memiliki kompetensi pada bidang keilmuannya, dengan harapan, dapat memberikan masukan dan menjadi bekal awal bagi mahasiswa dalam mengimplementasikan program prioritas di semua lokasi KKN yang merujuk pada tema dan sub tema yang diangkat pada KKN ini” jelasnya.

Ia juga memberikan apresiasi kepada Rektor Universitas Patitmura  atas kepercayaan yang diberikan kepada Ketua dan  TIM pengelola Mata Kuliah KKN Unpatti, sehingga melalui pengelolaan KKN dapat menghasilkan 8 Standar Operasional Prosedur (SOP) pendaftaran, pelaksanaan dan evaluasi pelaksanaan KKN di tingkat Univrsitas. Dalam implementasi SOP, berdampak pada ketercapaian program dengan menghasilkan ratusan Hak Kekayaan Intelektual (HKI), Jurnal dan Jurnal Pattimura mengabdi yang dicapai oleh mahasiswa dan akan terus di kembangkan ditahun-tahun mendatang. Dari hasil capaian ini baik ditingkat program studi sampai pada tingakat universitas telah  memberikan kontribusi untuk mendukung Indikator Kinerja Utama Universitas.

“Pembekalan yang dilaksanakan hari ini sebagai bentuk persiapan  dan penguatan kepada mahasiswa tentang apa yang nantinya harus dilakukan ketika  mereka terjun di tengah-tengah masyarakat. Mahasiswa diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu dan membangun nilai, etika, dan norma yang berlaku di masyarakat serta menjaga nama baik universitas” ungkap Rektor, Prof. Dr. M.J. Saptenno, S.H.,M.Hum saat memberikan sambutan.

Program KKN dengan sub tema yang di angkat yakni Gerakan Masyarakat Sadar Stunting  harus dapat di kombinasi dengan program desa setempat untuk melakukan kajian lewat pendekatan ilmiah   sehingga menghasilkan perubahan perilaku masyarakat tentang sadar stuting  dengan demikian masyarakat dapat merasakan dampak dari program KKN yang akhirnya dapat berdampak pada pembangunan negeri dan bangsa.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan atribut KKN kepada perwakilan mahasiswa, dan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Febry Calvin Tetelepta (Deputi 1 Kepala Staf Kepresdenan) “Strategi Percepatan Pembangunan Maluku”., dr. Elpira Asmin (Dosen Fakultas Kedokteran Unpatti) “Pemanfaatan Potensi Lokal Dalam Mengatasi Stunting”., dr. Elenora Wattimena (Dinas Kesehatan Provinsi Maluku) “Pentingnya Konvergensi Untuk Penurunan Stunting”., Prof. Dr. Melianus Salakory, M.Kes (Ketua LPPM Unpatti) “Etika Dalam Kehidupan Bermasyarakat”., Prof. Dr. Fredy Leiwakabessy, M.Pd (Wakil Rektor Bidang Akademik Unpatti) yang diwakili oleh Ketua TIM mata Kuliah KKN Unpatti Dr. S. P. Ritiauw, S.Pd, M.Pd “Peran Unpatti Melalui KKN Membangun Desa Menuju Desa Bebas Stunting”.

#UniversitasPattimura
#HumasUnpatti
#PembekalanKKN:GerakanMasyarakatSadarStunting

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *