Ambon,- , Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Pattimura (Laboratorium Sosiologi FISIP Unpatti)., Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), dan Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung (FITB ITB), berkolaborasi gelar seminar penelitian bertajuk “Etnografi dan Pemetaan Dinamika Ruang Pasar Mardika: Mengungkap Dinamika Ruang, Budaya, dan Ekonomi di Ambon.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman metode penelitian etnografi dan geospasial, termasuk pengumpulan, analisis, dan interpretasi data dalam kajian sosial budaya. Selain itu, lokakarya QGIS bertujuan untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam memanfaatkan data geospasial untuk pemetaan sosial budaya di ruang publik.
Seminar dan lokakarya ini telah dilaksanakan selama dua hari, 12 dan 13 Februari 2025, bertempat di Ruang Ujian Jurusan Sosiologi FISIP Universitas Pattimura, Ambon dengan menghadrikan berbagai akademisi dan praktisi di bidang sosial, budaya, dan geodesi.
Dihari pertama, agenda kegiatan mencakup Seminar Penelitian Sosial-Budaya & Lokakarya Penelitian Etnografi. Pada kesempatan itu Dr. Abellia Anggi Wardani memberikan materi terkait metode pengambilan data dengan strategi etnografi dan Dr. Suma Riella Rusdiarti memaparkan materi terkait Narrative Method untuk pengumpulan dan interpretasi data, dengan moderator Dr. Sarmalina Rieuwpassa. Kegiatan ini diakhiri dengan praktik lokakarya penelitian bersama empat orang dosen Prodi Sosiologi FISIP Unpatti dan empat orang mahasiswa/i Prodi Sosiologi FISIP Unpatti.
Melalui seminar dan lokakarya praktik ini diharapakan, para peserta mendapatkan wawasan dalam bidang terkait serta kesempatan untuk menerapkan ilmu yang diperoleh dalam sesi praktik penelitian etnografi dan pemetaan geospasial menggunakan QGIS.
Dihari kedua, seminar terkait riset-riset sosial budaya yang dilakukan oleh Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung dan Universitas Pattimura. Sesi seminar ini dimoderatori oleh Dr. Simona Ch. H. Litaay, S.Sos.,M.Si.
Dilanjutkan dengan Lokakarya Pemetaan: Inputing Data Geospasial menggunakan QGIS dalam rangka Pemetaan Sosial Budaya pada Ruang Publik melalui pemaparan terkait pemanfaatan data geospasial di bidang arkeologi dan cagar budaya oleh Dr. techn. Dudy Darmawan Wijaya, Dr. Ir. Vera Sadarviana, M.T., dan Brian Bramanto, S.T., M.T., Ph.D dan dimoderatori oleh Dr. Prapti Muwarni dan Dr. Sarmalina Rieuwpassa.
Pelaksanaan seminar dan lokakarya diikuti oleh akademisi, mahasiswa, serta peneliti dari berbagai institusi, antara lain Dominggus E. B. Saija, S.Sos, M.Si, Jurnie Darakay, S.Pd., M.Pd., Pieter Hendra Manuputty, M.Si., Christwyn R. Alfons, S.Sos, M.Si., Dr. Simona Ch. H. Litaay, S.Sos, M.Si., Benico Ritiauw, S.Sos., M.A., Dr. Ir. Vera Sadarviana, M.T., Randi, Salni Rosita Silaban, Julia Valensia Matulessy, dan Juniyanti Anggraini Masaoe. Kegiatan ini juga melibatkan guru besar sosiologi, Prof. Dr. Aholiab Watloly, S.Pak.,M.Hum., dan dosen senior sosiologi lainnya, Dr.P.J. Pelupessy, M.Si., dan Dr. Paulus Koritelu, M.Si.
Seminar dan lokakarya ini, diharapkan para peserta dapat memahami tentang dinamika sosial dan budaya di Ambon, serta pemanfaatan teknologi geospasial dalam penelitian sosial budaya
#UniversitasPattimura
#HumasUnpatti
#UniversitasIndonesia,InstitutTeknologiBandungdanUniversitasPattimuraBerkolaborasiGelarSeminarPenelitiandiKotaAmbon
