Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Universitas Pattimura

Program Studi Penyuluhan Pertanian (S1)

Keunggulan Program Studi Penyuluhan Pertanian (S1)

Satu-satunya Prodi Penyuluhan Pertanian di Wilayah Timur IndonesiaJumlah peminat meningkat setiap tahun, Dapat menyelesaikan studi ≤ 4 tahun.

Pemberdayaan Masyarakat menjadi issu menarik untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Prodi baru di Unpatti sejak 2017, terakreditasi BAIK. Akan reakreditasi 2024 menuju akreditasi UNGGUL, Sangat relevan dengan kebutuhan pemerintah yang masih membutuhkan tenaga penyuluh/pendamping pembangunan di seluruh Indonesia, Program MBKM, memberikan kesempatan bagi mahasiswa memperoleh pengalaman di luar kampus selama 1 semester pada mitra melalui program magang, KKN Tematik, pertukaran mahasiswa ke kampus lain dan penelitian kolaborasi.

Prospek Kerja/Profil Lulusan Program Studi Penyuluhan Pertanian (S1)

Jangan remehkan program studi ini, karena prospeknya sangat bagus kedepannya. Pasalnya, pemerintah sedang fokus dalam pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa dan banyak membutuhkan tenaga PNS penyuluh serta pengajar, terutama di bidang penyuluhan pertanian. Tapi nggak cuma sebagai penyuluh pertanian, lulusan Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian juga bisa menjadi surveyor, peneliti dan pengamat pertanian, pengajar ilmu pertanian, konsultan, dan sebagainya.

  • Penyuluh/Fasilitor
  • Pendidik
  • Konsultan Pembangunan Masyarakat dan Pedesaan

Kompetensi Lulusan Program Studi Penyuluhan Pertanian (S1)

Pada program studi Penyuluhan Pertanian kita akan mempelajari bagaimana memberikan pemahaman dan pengetahuan pada masyarakat terutama di tingkat masyarakat desa untuk menyelesaikan permasalahan sosial dan ekonomi pertanian dengan menerapkan pendekatan tertentu. Penyuluhan dan komunikasi tersebut dilakukan demi pengembangan dan pemberdayaan sosial ekonomi pertanian masyarakat desa yang minim akses informasi dan ilmu pengetahuan terutama perkembangan teknologi modern. 

Untuk melakukan penyuluhan dan komunikasi kepada masyarakat pedesaan dibutuhkan strategi komunikasi yang tepat dengan memahami pengetahuan tentang sosiologi masyarakat pedesaan dan pertanian, tata niaga dan ekonomi pertanian, ilmu tentang tanah, tanaman dan ternak, juga ilmu gizi dan pangan. Semuanya akan dipelajari pada program studi ini. Di IPB, program studi ini bernama Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat (SKPM). Sesuai namanya, di program studi ini kita mempelajari mata kuliah yang sama dengan di program studi Ilmu Komunikasi, seperti komunikasi massa, komunikasi antar budaya, dan komunikasi penyuluhan. Namun pembahasannya akan berfokus untuk menyelesaikan permasalahan pertanian.

Butuh Bantuan?
Skip to content